Tiga Kapal Patroli Perkuat TNI AL Tampak suasana serah terima tiga unit Kapal Angkatan Laut (KAL 28) yakni KAL Pulau Siba II-1-65, KAL Pulau...
Tampak suasana serah terima tiga unit Kapal Angkatan Laut (KAL 28) yakni KAL Pulau Siba II-1-65, KAL Pulau Mego II-2-15 dan KAL Belongas I-7-18 di Jet Ski Café, Pantai Mutiara, Jakarta, Rabu (28/12). FOTO: Dok. Dispenal
JPNN.com - Sebanyak tiga unit Kapal Angkatan Laut (KAL 28) memperkuat jajaran TNI Angkatan Laut. Ketiga kapal tersebut adalah KAL Pulau Siba II-1-65, KAL Pulau Mego II-2-15 dan KAL Belongas I-7-18. Ketiga kapal itu merupakan produk dalam negeri yakni buatan PT. Tesco Indomaritim.
Kegiatan serah terima KAL dilaksanakan, Rabu (28/12) di Jet Ski Café, Pantai Mutiara, Jakarta Utara dipimpin oleh Asisten Logistik Kasal (Aslog) Laksamana Muda TNI Mulyadi.
Acara diawali dengan penandatanganan berita acara serah terima oleh Direktur PT Tesco Indomaritim dan Kadismatal. Kemudian penandatanganan berita acara serah terima dari Kadismatal kepada Aslog Kasal yang selanjutnya dirangkaikan dengan peresmian dan pelantikan jabatan tiga komandan KAL.
KAL 28 ini memiliki spesifikasi berbahan konstruksi aluminium, panjang 28 meter, senjata 20 mm dan 12,7 mm, kecepatan maksimal 28 knot, kapasitas air bersih 4000 liter, daya tahan hingga 4 hari serta mampu menampung 15 personel. Ketiga KAL ini akan memperkuat pengamanan wilayah Perairan Lantamal I, Lanal Bengkulu dan Lanal Mataram.
Dalam kesempatan tersebut, Aslog Kasal menyampaikan bahwa dengan diserahkannya ketiga KAL tersebut, akan menambah kekuatan TNI AL dalam menjaga keamanan wilayah perairan Indonesia, khususnya sebagai sarana patroli terbatas di satuan keamanan laut dan pangkalan angkatan laut.
âDengan bergabung nya tiga unit KAL 28 M ke jajaran TNI AL, akan dapat diproyeksikan untuk memenuhi tuntutan tugas sebagai sarana patroli untuk operasi keamanan laut terbatas dalam rangka penegakan hukum dan pengamanan wilayah,â ujar Aslog Kasal.
Aslog juga berpesan kepada para Komandan KAL yang dilantik agar mempelajari secara maksimal kemampuan dan performance kapal guna mengatasi medan tugas yang akan dihadapi. Terus belajar dan berlatih guna menghindari kegagalan dan kecelakaan kerja sehingga tercapai zero accident.
Sumber: JPNN
Tidak ada komentar