Page Nav

HIDE

Breaking News:

latest

Ads Place

Ya Ampun! Gendong Keponakan Dituding Penculik Anak

Ya Ampun! Gendong Keponakan Dituding Penculik Anak Sejumlah orang tua menjemput anak mereka saat pulang sekolah di salah satu PAUD di Banda ...

Ya Ampun! Gendong Keponakan Dituding Penculik Anak

Ya Ampun! Gendong Keponakan Dituding Penculik Anak - JPNN.COM

Sejumlah orang tua menjemput anak mereka saat pulang sekolah di salah satu PAUD di Banda Aceh, Selasa (21/3). Mereka resah dengan merebaknya isu penculikan anak. Foto: HENDRI/RAKYAT ACEH/JPNN.com

Hendra (22) dituding sebagai penculik anak saat menggendong keponakannya sendiri di Pasar Pondok Baru Kecamatan Bandar Kabupaten Bener Meriah, Aceh, Selasa (21/3).

“Balita itu keponakannya sendiri dan menangis saat digendong. Namun masyarakat yang sudah termakan isu, menduga itu penculikan anak dan berteriak, “itu bukan anaknya! Itu bukan anaknya!”. Untuk pengamanan, kita membawanya ke Polsek,” cerita Kapolsek Bandar, bener Meriah, IPTU Darmawi Hasibuan, terkait adanya penangkapan seorang penculik anak.

Dijelaskan Darmawi, sekira pukul 10:00 WIB, ayah balita Marwan (32) warga Paya Baning Pekerjaan Tani, bersama dengan Hendra, adiknya dan balita tersebut berangkat dari rumahnya ke Pasar Pondok Baru untuk menjual cabai.

”Saat itu, Hendra mengendong balita sementara sang ayah masuk sendirian ke pasar meninggalkan adiknya di luar pasar. Yang bersangkutan infonya ada gangguan jiwa,” ujarnya.

Namun saat ditinggalkan itu, sang balita menangis. “Masyarakat yang berada di pasar tersebut mengenal mungkin pernah melihat anak itu. Kita sudah memanggil Kepala Kampung serta orang tua balita dan kita akan membebaskannya,” kata Hasibuan.

Hasibuan mengimbau masyarakat tidak menyebarkan isu tidak-tidak sehingga membuat keresahan di masyarakat.

”Sekali lagi kita tekankan, tidak terjadi penculikan anak, “ tandas Hasibuan.

Semen tara itu, peristiwa kabar penculikan dengan cepat tersiar di kalangan masyarakat maupun media sosial seperti halnya Fecebook, BBM, Dan WA, sehingga membuat keresahan. (mag-70/min)

Sumber: JPNN

Tidak ada komentar

Latest Articles