3 Orang Tewas di Pantai Selatan Garut, Pemda akan Bangun Pos ... - Detikcom Senin 15 Mei 2017, 15:39 WIB 3 Orang Tewas di Pantai Selata...
Senin 15 Mei 2017, 15:39 WIB 3 Orang Tewas di Pantai Selatan Garut, Pemda akan Bangun Pos Pantau Hakim Ghani - detikNews Garut - Dalam lima hari tiga pengunjung tewas tergulung ombak di pantai selatan di Kabupaten Garut. Hal itu membuat Bupati Garut Rudy Gunawan prihatin. Ia mengimbau pengunjung berhati-hati. Ke depan, Pemda akan membangun pos pemantauan di objek wisata yang rawan kecelakaan.
"Selain arus bawah lautnya deras, pantai di wilayah selatan juga ombaknya besar, untuk itu para wisatawan harus berhati-hati. Memang jika dinikmati, pemandangan di pantai selatan Garut memang indah," kata Rudy kepada wartawan, saat ditemui di SDN Banyuresmi 2, Kecamatan Banyuresmi, Senin (15/5/2017).
Untuk mengantisipasi hal serupa terjadi, Rudy mengatakan akan membuat pos pemantauan khusus di objek wisata yang rawan terjadi kecelakaan.
"Pemerintah akan buat pos pemantauan, tidak hanya di wilayah pantai selatan. Tapi di objek wisata yang rawan terjadi kecelakaan. Itu agar para wisatawan bisa berwisata dengan aman," katanya.
Sebelumnya diberitakan, tiga wisatawan dalam lima hari terakhir tewas tenggelam di wilayah pantai selatan Kabupaten Garut. Budi Aliman (26) warga Kelurahan Ciwalen, Kecamatan Garut Kota Garut, tewas tergulung ombak yang tiba-tiba menerjang saat dirinya sedang asyik berswafoto dengan sepeda motornya di Pantai Bobos, Kecamatan Cikelet Garut, Kamis (11/5/2017). Tubuhnya ditemukan tak bernyawa dua hari berselang. Jasad Budi ditemukan oleh tim gabungan 2 kilometer dari tempat awal.
Hal serupa dialami juga oleh Tanu Hidayat (29) dan Bajang Hidayat (20). Keduanya tenggelam di Pantai Karangpapak, Minggu (14/5/2017), setelah sebelumnya tergulung ombak yang datang tiba-tiba saat sedang bermain air. Beruntung nelayan dan polair yang berada di lokasi langsung melakukan pencarian. Bajang dan Tanu pun berhasil ditemukan setelah beberapa jam pencarian. Namun keduanya tewas dalam perjalanan menuju Puskesmas Cikelet.
(ern/ern)Sumber: Google News Pemda
Tidak ada komentar