Page Nav

HIDE

Breaking News:

latest

Ads Place

Keliru Menempatkan Surat Al Maidah 51-57, Kemenag Tegur Keras Penerbit Alquran - Indopos

Keliru Menempatkan Surat Al Maidah 51-57, Kemenag Tegur Keras Penerbit Alquran - Indopos Nasional Keliru Menempatkan Surat Al Maidah 51-57...

Keliru Menempatkan Surat Al Maidah 51-57, Kemenag Tegur Keras Penerbit Alquran - Indopos

Nasional

Keliru Menempatkan Surat Al Maidah 51-57, Kemenag Tegur Keras Penerbit Alquran

Jumat, 26 Mei 2017 | 14:25 Foto : Ilustrasi BERITA TERKAIT
  • AMPHURI Sambut Baik Rencana Pemerintah Gabungkan Kuota Khusus dan Reguler
  • AMPHURI Sambut Baik Rencana Pemerintah Gabungkan Kuota Khusus dan Reguler

  • Kemenag Gulirkan Standarisasi Pesantren

  • DPD dan Menag Desak Tagih Santunan Korban Crane

  • Kemenag Upayakan Bumbu Kateri ng Khas RI

INDOPOS.CO.ID - Penerbit PT Suara Agung Jakarta tidak hati-hati dalam menerbitkan mushaf Alquran. Akibat keteledoran tim quality control mereka, surat Al Maidah ayat 51-57 hilang. Setelah diperiksa, ternyata ada kekeliruan dalam penempatan ayat yang sempat ramai diperbincangkan selama Pilkada DKI Jakarta itu.

Direktur PT Suara Agung Jakarta Fauzi Fadlan mengatakan Alquran yang salah penempatan surat Al Maidah ayat 51-57 itu adalah terbitan 2015 lalu. Dia menjelaskan seharusnya surat Al Maidah 51-57 terdapat di halaman 117. Tetapi karena ada kesalahan, surat Al Maidah itu tercetak di halaman 113. ̢̢۪۪Kami mohon maaf. Kejadian ini murni kesalahan kami. Tidak ada niat kesengajaan,̢̢۪۪ jelasnya di Jakarta kemarin (25/5).

Dia menuturkan Alquran terbitan 2015 itu sudah terdistribusi ke pasaran sebanyak 400 eksemplar. Penerbit telah berupaya menarik Alquran yang mengalami kesalahan penulisan itu. Namun karena sudah ada y ang terlanjur dibeli masyarakat, penarikan tidak bisa 100 persen. Fauzi mengatakan Alquran yang berhasil ditarik dan Alquran yang masih digudang sudah dimusnahkan.

Fauzi menyampaikan terima kasih dan penghargaan tinggi kepada KH. Basith dari DKM Masjid Assifa Kampung Jawa, Desa Sukamaju, Megamendung, Kabupaten Bogor. Sebab Basith adalah orang pertama yang mengetahui adanya kesalahan dalam penulisan naskah Alquran tersebut. ̢̢۪۪Kepada masyarakat yang menyimpan Alquran itu, bisa dikirimkan ke kami. Untuk diganti mushaf Alquran yang baru,̢̢۪۪ jelasnya.

Kepala Lajnah Pentashihan Musfah Alquran (LPMQ) Kemenag Muchlis M. Hanafi menuturkan Kemenag menyampaikan teguran keras kepada penerbit. Dia berharap para penerbit Alquran lebih behati-hati saat menyusun atau mencetak. Supaya kejadian serupa tidak terulang kembali. ̢̢۪۪Jangan sampai kepentingan bisnis berada di atas kesucian teks Alquran,̢̢۪۪ tuturnya.

Menurutnya selama ini kesalahan dalam penerbitan Alquran umumnya terjadi karena lemahnya tim quality control. Perusahaan atau penerbit harus memperkuat tim quality control supaya bisa mendeteksi adanya kesalahan dalam penyusunan Alquran.

Muchlis menuturkan kasus kesalahan penyusunan Alquran itu sempat viral di dunia maya pada 23 Mei lalu. Mengetahui kabar tersebut, tim dari LPMQ Kemenag langsung mengecek ke gudang penyimpanan. Ternyata masih ada banyak Alquran salah yang belum terjual. Dia lantas meminta untuk dilakukan pemusnahan. (wan)

Komentar
Apa Reaksi Anda?
Loading... Suka Suka 0% Lucu Lucu 0% Sedih Sedih 0% Marah Marah 0% Kaget Kaget 0% Aneh Aneh 0% Takut Takut 0% Berita Lainnya Tingkatkan Akurasi Prakiraan Cuaca BMKG Kolaborasi dengan NOAA

Tingkatkan Akurasi Prakiraan Cuaca BMKG Kolaborasi dengan NOAA

Jumat, 26 Mei 2017 | 14:17 Malaysia Lirik Listrik dan Pabrik Semen Indonesia

Malaysia Lirik Listrik dan Pabrik Semen Indonesia

Jumat, 26 Mei 2017 | 11:51 BKKBN Hadapi Tantangan Tradisi

BKKBN Hadapi Tantangan Tradisi

Jumat, 26 Mei 2017 | 11:39 Baznas Raih Predikat WTP

Baznas Raih Predikat WTP

Jumat, 26 Mei 2017 | 11:16Sumber: Google News

Tidak ada komentar

Latest Articles