Page Nav

HIDE

Pages

Breaking News:

latest

Ads Place

Pemprov DKI Tunggu Program Anies-Sandi untuk Dimasukkan ke RKPD 2018 - KOMPAS.com

Pemprov DKI Tunggu Program Anies-Sandi untuk Dimasukkan ke RKPD 2018 - KOMPAS.com KOMPAS.com/NURSITA SARI Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov ...

Pemprov DKI Tunggu Program Anies-Sandi untuk Dimasukkan ke RKPD 2018 - KOMPAS.com

KOMPAS.com/NURSITA SARI Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov DKI Jakarta Saefullah di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis (4/5/2017).

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Daerah Pemprov DKI Jakarta Saefullah mengatakan, program kerja pasangan gubernur dan wakil gubernur terpilih DKI Jakarta Anies Baswedan-Sandiaga Uno akan dimasukan ke dalam rencana kerja pembangunan daerah (RKPD) Pemprov DKI Jakarta Tahun 2018.

Pemprov DKI Jakarta menunggu masukan dari tim Anies-Sandi hingga akhir Mei 2017 terkait program kerja mereka. Sebab, RKPD harus selesai disusun pada waktu tersebut.

& quot;Sekarang waktunya memberikan masukan (tim Anies-Sandi). Besok kami sounding melalui Bappeda agar diberikan masukan-masukan lengkap untuk mengeksekusi visi-misi dalam bentuk program kerja," ujar Saefullah di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin (15/5/2017).

Baca: Adakah Ruang untuk Program Anies-Sandi dalam APBD-P 2017?

Waktu yang diberikan Pemprov DKI Jakarta bagi tim Anies-Sandi tidak bisa dikatakan singkat. Sebab, proses penyusunan RKPD sudah dilakukan sejak Januari dan terjadwal hingga Mei 2017.

Hal yang membuat tampak singkat karena Anies-Sandi baru ditetapkan sebagai gubernur dan wakil gubernur terpilih pada awal Mei 2017.

Dari 23 janji kerja, Saefullah menyebut tim Anies-Sandi tinggal merinci seperti seperti apa bentuk nomenklatur program yang akan dimasukan ke dalam RKPD 2018.

"Misalnya OK-OCE itu programnya seperti apa, nanti nempelnya di SKPD mana, volume kegiatannya berapa, k emudian sasarannya apa. Nanti ada di-guide (dipandu) sama Bappeda, itu semua kami fasilitasi," kata dia.

Baca: 335 Kegiatan di Luar RKPD Masuk dalam APBD DKI 2017

Saefullah meminta semua pihak bekerja keras agar program gubernur dan wakil gubernur terpilih dapat segera dimasukan ke dalam RKPD 2018.

Dia mengatakan, program Anies-Sandi harus masuk ke dalam RKPD 2018 karena pada tahun tersebut mereka sudah mulai menjabat. Pemprov DKI Jakarta harus mengakomodasi janji kerja Anies-Sandi itu.

"Ini kan tahun pertama dari gubernur terpilih. Jadi memang harus diakomodir, tetapi tidak boleh tidak melalui proses pembahasan," ucap Saefullah.

Masukan-masukan dari tim Anies-Sandi kemudian akan dibahas di tingkat asisten Sekretariat Daerah (Setda) Pemprov DKI Jakarta.

Setda Pemprov DKI Jakarta nantinya akan membahas program-program yang dapat dikerjakan dan yang tidak memungkinkan berdasarkan budget yang tersedia d an skala prioritas. Produk hasil pembahasan di Setda Pemprov DKI Jakarta diwujudkan dalam bentuk RKPD.

RKPD merupakan acuan untuk menyusun Kebijakan Umum Anggaran dan Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) 2018. KUA-PPAS menjadi acuan untuk menyusun anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) 2018.

Kompas TV Sandiaga Yakin Program Oke Oce Masuk APBD Pemprov DKI Berita TerkaitDi RKPD 2016, Ahok Akrab dengan Ketua DPRD335 Kegiatan di Luar RKPD Masuk dalam APBD DKI 2017Pembahasan APBD-P DKI 2017 Tunggu Hasil Audit BPK A dakah Ruang untuk Program Anies-Sandi dalam APBD-P 2017?Seizin Ahok, Sekda Akan Ajak Tim Sinkronisasi Anies-Sandi Bicarakan APBD-P Terkini Lainnya Walikota Semarang Rebut 'Best Nett' Turnamen Golf Walikota Cup Walikota Semarang Rebut "Best Nett" Turnamen Golf Walikota Cup Kilas Daerah 15/05/2017, 17:45 WIB Kata Djarot soal Permintaan Jalan Layang Transjakarta Diteruskan hingga Tangerang Megapolitan 15/05/2017, 17:39 WIB Sudirman Said Yakin Anies Leluasa Bahas Reklamasi dengan Pemerintah Pusat Sudirman Said Yakin Anies Leluasa Bahas Reklamasi dengan Pemerintah Pusat Megapolitan 15/05/2017, 17:38 WIB Polisi Sebut Dosen ITB Diduga Bunuh Diri dengan Melompat ke Jurang Polisi Sebut Dosen ITB Diduga Bunuh Diri dengan Melompat ke Jurang Regional 15/05/2017, 17:36 WIB Kesemrawutan Pasar Tanah Abang yang Tak Juga Terurai Megapolitan 15/05/2017, 17:33 WIB Soal Penolakan Massa, Fahri Sesalkan Pengamanan Bandara Sam Ratulangi Soal Penolakan Massa, Fahri Sesalkan Pengamanan Bandara Sam Ratulangi Nasional 15/05/2017, 17:32 WIB Italia Bantu Indonesia Suarakan Penolakan Resolusi Minyak Kelapa Sawit Eropa Italia Bantu Indonesia Suarakan Penolakan Resolusi Minyak Kelapa Sawit Eropa Nasional 15/05/2017, 17:27 WIB Mobi   l 'Nyungsep', 2 Gadis yang Ingin Daftar Kuliah di Undip Luka Parah Mobil "Nyungsep", 2 Gadis yang Ingin Daftar Kuliah di Undip Luka Parah Regional 15/05/2017, 17:26 WIB Phyo Min Thein, Kepala Menteri Yangon yang Menjadi Perhatian Phyo Min Thein, Kepala Menteri Yangon yang Menjadi Perhatian Internasional 15/05/2017, 17:25 WIB Mantan Kepala BPPN Cabut Gugatan Praperadilan untuk Perbaikan Mantan Kepala BPPN Cabut Gugatan Praperadilan untuk Perbaikan Nasional 15/05/2017, 17:20 WIB Dosen ITB Ditemukan Tewas, Orang Tua Langsun   g Berangkat ke Bandung Dosen ITB Ditemukan Tewas, Orang Tua Langsung Berangkat ke Bandung Regional 15/05/2017, 17:14 WIB Mabes Polri Telusuri Virus Komputer yang Serang RS Dharmais Mabes Polri Telusuri Virus Komputer yang Serang RS Dharmais Nasional 15/05/2017, 17:13 WIB KSTJ Kecewa Permohonan Informasi Kajian Reklamasi Ditolak Pengadilan KSTJ Kecewa Permohonan Informasi Kajian Reklamasi Ditolak Pengadilan Megapolitan 15/05/2017, 17:13 WIB Besok, Tim Pengacara Akan Jenguk Ahok d   i Mako Brimob Besok, Tim Pengacara Akan Jenguk Ahok di Mako Brimob Megapolitan 15/05/2017, 17:10 WIB Buru-buru 'Back-up' Data di Kantor Pemerintah karena Ransomware WannaCry Buru-buru "Back-up" Data di Kantor Pemerintah karena Ransomware WannaCry Regional 15/05/2017, 17:04 WIB Load More

Tidak ada komentar

Latest Articles