Page Nav

HIDE

Breaking News:

latest

Ads Place

Tito: Bomber Kampung Melayu JAD Sel Bandung Raya - Detikcom

Tito: Bomber Kampung Melayu JAD Sel Bandung Raya - Detikcom Jumat 26 Mei 2017, 21:43 WIB Tito: Bomber Kampung Melayu JAD Sel Bandung Ra...

Tito: Bomber Kampung Melayu JAD Sel Bandung Raya - Detikcom

Jumat 26 Mei 2017, 21:43 WIB Tito: Bomber Kampung Melayu JAD Sel Bandung Raya Cici Marlina Rahayu - detikNews Tito: Bomber Kampung Melayu JAD Sel Bandung RayaFoto: Kapolri Jenderal Tito Karnavian jenguk korban di RS Polri/Cici Marlina Rahayu-detikcom Jakarta - Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian menjelaskan bahwa dua pelaku bom di Kampung Melayu yakni Ikhwan Nur Salam dan Ahmad Syukri merupakan kelompok teroris yang tergabung dalam sel Mudiriyah Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Bandung Raya. Kelompok ini salah satu pendukung utama ISIS melalui Bahrun Naim.
"Positif mereka (Ikhwan dan Ahmad Syukri) jaringan pelaku dan ha sil penyidikan densus 88 mereka tergabung dalam sel Mudiriyah JAD Bandung Raya," kata Kepala Kepolisian RI Jenderal Tito Karnavian di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (26/5/2017).
"Kelompok JAD inilah salah satu pendukung utama ISIS melalui intermediary yang bernama Bahrun Naim di Syiriah," lanjut Tito.
Menurut Tito, Ikwan dan Ahmad Syukri memang terdeteksi akan melakukan serangan teror. Mereka merencanakan hal itu sejak akhir tahun 2016.
"Sebetulnya serangan kepolisian ini sudah direncanakan oleh kelompok ini. Kalau rekan-rekan masih ingat pada Desember lalu ada penyergapan Densus di Waduk Jatilihur, sejumlah pelaku ada yang tertembak mati karena mereka mau melakukan serangan teror bom di Simpang Lima Senen (Jakarta Pusat)," kata Tito.
"Kelompok yang sama ini juga akan melakukan serangan di Bandung, mereka sudah menggambar kantor Polda waktu itu kemudian pos lalu lintas, tapi kemudian bom mereka yan disiapkan prematur dan meledak di Taman Pandawa Bandung," tambah Tito.
Pelaku bom di Taman Pandawa kemudian lari masuk ke kantor kelurahan dan tertembak mati.
(cim/erd)Sumber: Google News

Tidak ada komentar

Latest Articles