Cara Sentot Mencuri Bus Transjakarta dan Membawanya ke Pekalongan - KOMPAS.com Kompas.com/ Ari Himawan Sarono Sentot Setiadi (kaos biru) sop...
Kompas.com/ Ari Himawan Sarono Sentot Setiadi (kaos biru) sopir yang melarikan bus BRT Transjakarta saat berada di Mapolres Pekalongan, Jawa Tengah usai menjalani pemeriksaan, Kamis (27/7/2017).
PEKALONGAN, KOMPAS.com - Sentot Setiadi, pria yang mencuri Bus Rapit Transit (BRT) Transjakarta dan ditangkap aparat Polres Pekalongan, Jawa Tengah, mengaku membohongi petugas keamanan perusahaan saat membawa kabur bus transportasi umum itu.
"Cara bawa lari busnya ya saya bilang buru-buru mau jemput anak sekolah ke sekuriti karena disuruh pemerintah. Terus berhasil keluar," kata Sentot yang merupakan warga Kebumen, Jawa Tengah, ini Kamis (27/7/2017).
Baca juga: Transjakarta Dicegat Polisi di Pekalongan, Rupanya Bus Curian
Selama melarikan bus Transjakarta dari Selasa (25/7/2017), Sentot sempat mengisi bahan bakar minyak (BBM) di Tegal.
Hingga pada Rabu (27/7/2017) siang, ia kembali mengisi BBM di SPBU Bendansari, Pekalongan sebesar Rp 300.000, namun tidak membayar. Ia kemudian dikejar polisi dan ditangkap.
"Saya dari Jakarta enggak bawa uang seperak pun padahal, pokoknya mau jemput anak sekolah," tambah dia.
Daryono, ketua tim dari operator Transjakarta dari PT Mayasari Bakti menjelaskan, Sentot sudah dua tahun bekerja di perusahaanya. Namun sejak April, dia diskors karena tindakan indisipliner.
Baca juga: Bus Transjaka rta yang Sampai di Pekalongan Dicuri Mantan Pengemudi
"Dia sudah kita skorsing masih sejak April. Skorsing itu dalam bentuk pembinaan, bisa bentuk menjadi pengemudi cadangan, sampai track record-nya benar, lalu dapat jadwal lagi," ungkapnya.
Kompas TV Transjakarta Koridor 13 Beroperasi 17 Agustus 2017
Tidak ada komentar