Sidang paripurna DPR RI malam hari (Foto: Fahrian Saleh/kumparan)Sidang Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat resmi ketok palu menyetujui Undang-Undang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBNP) 2017. Sidang tersebut dipimpin Wakil Ketua DPR Agus Hermanto."Dengan demikian kami sepakati APBN-P 2017," ujar Agus sambil mengetok palu sidang di Gedung DPR RI Senayan, Jakarta, Kamis (27/7).Pengesahan UU APBN Perubahan 2017 tersebut bertepatan dengan satu tahun Sri Mulyani menjabat sebagai Menteri Keuangan di kabinet kerja. Sri Mulyani turut hadir dalam sidang Paripurna tersebut.
Baca Juga :
Dengan disahkannya APBN-P 2017, ditetapkan target pendapat an negara sebesar Rp 1.736 triliun dan belanja negara sebesar Rp 2.133,2 triliun. Adapun defisit anggaran pada 2017 diperkirakan Rp 397,2 triliun atau 2,92 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB), di mana keseimbangan primernya Rp 178 triliun.Berikut asumsi dasar makroekonomi APBN-P 2017: Pertumbuhan ekonomi: 5,2 persen Tingkat inflasi: 4,3 persen Suku bunga SPN 3 bulan: 5,2 persen Nilai tukar rupiah (kurs): Rp 13.400 per dolar AS Harga minyak mentah (ICP): 48 dolar AS per barel Lifting minyak: 815 ribu barel per hari (bph) Lifting gas: 1,15 juta barel setara minyak per hari.Sumber: Google News DPR
Tidak ada komentar