Konflik Myanmar, IMM: Peran RI sangat strategis Pembantaian yg terjadi di provinsi Rakhine, negara Myanmar akhir-akhir ini mengundang si...
Pembantaian yg terjadi di provinsi Rakhine, negara Myanmar akhir-akhir ini mengundang simpati dari banyak pihak. Tak kurang 400 orang telah meregang nyawa akibat serangan militer di barat laut myanmar itu.
Ketua Dewan Pimpinan Pusat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah, Ahmad Fauzi Syahputra menyatakan Pemerintah RI bisa meredam konflik yang terjadi. Mengingat RI sebagai negara Muslim terbesar di dunia
dan negara demokratis ketiga terbesar di dunia. Apalagi akhir-akhir ini citra RI dipandang baik oleh negara-negara lain.
"Pemerintah RI dapat berperan dengan memaksa myanmar dan Bangladesh sebagai negara yang bertetangga untuk duduk bersama meredan konflik" ujarnya. Upaya resolusi konflik Myanmar harus diselesaikan dengan cara holistik, dan Indonesia punya pengalaman baik dalam mengelola konflik di wilayahnya.
Mahasiswa Pascasarjana FH UMJ ini juga menambahkan solusi terbaik dari konflik ini adalah memberikan Rohingya keistimewaan khusus seperti Aceh dan Papua di Indonesia. "Pemberian otonomi khusus bagi daerah bergejolak merupakan salah satu solusi terbaik untuk meredam konflik" ujar pemuda asal labuhan batu ini.
