Page Nav

HIDE

Breaking News:

latest

Ads Place

Elektabilitas Dedi Mulyadi Tak Kunjung Meningkat, Jadi Alasan ...

Elektabilitas Dedi Mulyadi Tak Kunjung Meningkat, Jadi Alasan ... ...

Elektabilitas Dedi Mulyadi Tak Kunjung Meningkat, Jadi Alasan ...

  • Home
  • News
  • Nasional
Elektabilitas Dedi Mulyadi Tak Kunjung Meningkat, Jadi Alasan Golkar Akhirnya Usung Ridwan Kamil Bayu Septianto, Jurnalis · Jum'at 10 November 2017, 18:46 WIB https: img-k.okeinfo.net content 2017 11 10 337 1812054 elektabilitas-dedi-mulyadi-tak-kunjung-meningkat-jadi-alasan-golkar-akhirnya-usung-   ridwan-kamil-15fu91gpYM.jpgSetya Novanto saat bersama Ridwan Kamil (Foto: Antara) A A A

JAKARTA - Partai Golkar telah resmi mengusung Walikota Bandung Ridwan Kamil yang berpasangan dengan Daniel Mutaqien untuk maju di Pemilihan Gubernur Jawa Barat 2018. Keputusan Golkar ini dianggap tak mengakomodir salah satu kadermya yang jauh hari digadang-gadang bakal diusung yakni Bupati Purwakarta yang juga Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi.

Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto mengungkapkan sejak lama pengurus DPP Golkar telah memberikan kesempatan kepada Dedi untuk berkomunikasi dengan masyarakat Jawa Barat terkait peluangnya menjadi calon gubernur. Namun, upaya Dedi itu dianggap DPP Golkar tak bisa menaikkan elektabilitasnya sehingga Golkar pun beralih dukungan ke Ridwan Kamil.

BERITA TERKAIT +
  • Jika Jadi Anggota Poros Baru Pilgub Jabar, PKS Harus Lakukan Ini
  • PKB Nilai Daniel Mutaqien Bisa Gerus Suara Ridwan Kamil di Pilgub Jabar
  • Kuat di Pantura, Daniel Mutaqien Akan Manfaatkan Popularitas Orangtuanya Menangkan Pilgub Jabar

"Setelah berkali-kali kita beri kesempatan dan saya sendiri memberi kesempatan untuk menyampaikan komunikasi tiap kali tapi setelah dicoba ternyata tidak bisa memiliki elektabilitas yang tinggi, sehingga keputusan kita bersama adalah memutuskan calonnya ini Ridwan Kamil,&q uot; ujar Novanto saat memberikan sambutan di HUT Kosgoro 57 di Jalan Hang Lekiu I Nomor 3 Kebayoran Baru, Jakarta, Jumat (10/11/2017).

Meski begitu, Novanto tetap mengapresiasi Dedi yang telah berupaya memenangkan Partai Golkar dan maju menjadi calon gubernur. Ia berharap seluruh kader Partai Golkar termasuk Dedi Mulyadi menerima dan menjalankan keputusan ini.

"Kita juga tentu sampaikan juga terima kasih kepada saudara Dedi yang tentu betul-betul setiap kali jalan untuk memenangkan Partai Golkar," jelas Novanto.

Novanto pun meminta Dedi untuk tetap menjaga kekompakan demi memenangkan Golkar di Pilgub Jabar. Tak hanya kepada Dedi, pesan umtuk menjaga kekompakan juga ditujukan kepada Kosgoro 57, sebagai salah satu organisasi sayap Partai Golkar.

Ketua DPR ini berharap seluruh kader Golkar dan organisasi sayap Golkar membantu pemenangan setiap calon Partai Golkar yang mengikuti Pilkada Serentak 2018. Pasalnya, Golkar menurut Novanto menargetka n kemenangan 60 % dari 171 Pilkada di 2018 nanti, termasuk salah satunya Jawa Barat.

"Kita harapkan Kosgoro pun bisa tampil bersama-sama dan nasehat ketua umum Kosgoro kepada saya bahwa Jawa Barat harus kompak," katanya.

Diketahui dalam deklarasi Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar terkait rekomendasi penetapan Ridwan Kamil dan Daniel Mutaqien sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur Jawa Barat kemarin, tidak nampak kehadiran Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Jawa Barat Dedi Mulyadi. Penyerahan itupun hanya disaksikan oleh Sekretaris I DPD Partai Golkar Jawa Barat Ade Barkah Surahman sebagai perwakilan Dedi.

"Saudara Dedi tidak hadir sekali lagi bukan tidak setuju. Tetapi karena izin ada rapat paripurna DPRD di mana saudara Dedi adalah Bupati di Purwakarta harus hadir untuk memberikan penjelasan terkait dengan agenda rapat hari ini," ujar Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham.

(ulu)

Berita Lainnya

  • Imparsial: Rotasi Pergantian Panglima TNI, Bila Mengacu UU Giliran AU dan AL

    Imparsial: Rotasi Pergantian Panglima TNI, Bila Mengacu UU Giliran AU dan AL

  • Minta Kasus Pimpinan KPK Disetop, Golkar: Sikap Jokowi Sangat Bijaksana, Patut Diapresiasi

    Minta Kasus Pimpinan KPK Disetop, Golkar: Sikap Jokowi Sangat Bijaksana, Patut Diapresiasi

  • Penyanderaan Mapenduma, Turunnya 400 Tentara Akhiri Upaya Berbulan-bulan Mediasi yang    Buntu

    Penyanderaan Mapenduma, Turunnya 400 Tentara Akhiri Upaya Berbulan-bulan Mediasi yang Buntu

  • Pilpres 2019, PPP Bakal Sosialisasikan Dukungan untuk Jokowi hingga Akar Rumput

    Pilpres 2019, PPP Bakal Sosialisasikan Dukungan untuk Jokowi hingga Akar Rumput

  • Pragmatisme Politik, Ketika Perhitungan Elektabilitas Membenamkan Riwayat Perjuangan Kader

    Pragmatisme Politik, Ketika Perhitungan Elektabilitas Membenamkan Riwayat Perjuangan Kader

  • Mengenang Sederet Catatan Apik TNI dalam Berbagai Operasi Pembebasan Sandera

    Mengenang Sederet Catatan Apik TNI dalam Berbagai Operasi Pembebasan Sandera

  • Elektabilitas Jokowi Tinggi, PPP: Modal Berharga Bagi Parpol Pendukung

    Elektabilitas Jokowi Tinggi, PPP: Modal Berharga Bagi Parpol Pendukung

  • Kabar Baik! Kendari Anggarkan Rp 99 juta untuk Nikah Massal

    Kabar Baik! Kendari Anggarkan Rp 99 juta untuk Nikah Massal

Berita Terkait

Pilgub Jawa Barat 2018
  • Mantapkan Pendampingnya di Pilgub Jabar 2018, Ridwan Kamil Akan Komunikasi dengan Parpol P endukungnya
  • Ini Penjelasan Sekjen Golkar Soal Absennya Dedi Mulyadi di Penyerahan SK Emil-Daniel
  • Jadi Lumbung Suara Golkar, Setnov Perintahkan Kadernya Menangkan Emil-Daniel di Pilgub Jabar
  • SK untuk Ridwan Kamil-Daniel Muttaqien Diserahkan di DPP, Kader Golkar Jabar Bereaksi
  • Terima SK Maju Pilgub Jabar dari Setya Novanto, Ridwan Kamil Teriak "Hidup Golkar!"
  • Serahkan SK Rekomendasi ke RK-Daniel Muttaqien, Dedi Mulyadi Tak Terlihat Hadir di DPP Golkar
  • Tak Diusung Golkar di Pilgub Jabar, Dedi Mulyadi Dihadapkan 3 Pilihan Ini
  • Daniel Muttaqien Diprediksi Jadi Kartu Mati bagi Ridwan Kamil di Pilgub Jabar
  • Buka Peluang Usung Deddy Mizwar di Pilgub Jabar, Gerindra Incar Cawagub
  • Sikap Negarawan Dedi Mulyadi Dipuji Kader dan Pengurus Golkar Jabar di Pilgub Jabar
Cari Berita Lain Di Sini Sumber: Google News Eletabilitas

Tidak ada komentar

Latest Articles