JK: Golkar Harus Lebih Demokratis Dibanding Parpol Lain

JK: Golkar Harus Lebih Demokratis Dibanding Parpol Lain JK: Golkar Harus Lebih Demokratis Dibanding Parpol Lain ...

JK: Golkar Harus Lebih Demokratis Dibanding Parpol Lain

JK: Golkar Harus Lebih Demokratis Dibanding Parpol Lain

Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) (beritasatu tv)

Oleh: Robertus Wardi / JAS | Kamis, 21 Desember 2017 | 11:10 WIB

Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK)‎ menutup Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai Golkar (PG) yang digelar di Jakarta Convention Centre (JCC), Rabu (20/12) malam. Dalam sambutannya, JK meminta partai berlambang pohon beringin itu agar lebih demokratis dari partai politik (Parpol) lain.

“Golkar sudah berusia 50 tahun lebih. Sebagai partai tua maka sistem internal harus lebih demokratis,” kata JK.

Tampak hadir pada acara tersebut, Ketua Dewan Pakar Agung Laksono dan Wakil Ketua Dewan Kehormatan Akbar Tanjung.
Dari jajaran pe ngurus, terlihat Sekjen Idrus Marham, Bendahara Umum Robert J Kardinal, Ketua Harian Nurdin Halid dan para jajaran Dewan Pimpinan Pusat (DPP). Acara dihdiri pula ribuan kader Golkar dan para pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) tingkat I (propinsi) dan DPD II (kabupaten/kota).

JK menjelaskan Golkar tidak sama dengan parpol-parpol lain. Generasi pendiri Golkar sudah tidak ada. Yang ada sekarang ini adalah generasi kedua dan seterusnya.

Berbeda dengan parpol lain yang masih baru. Parpol-parpol tersebut masih ada pendirinya dan pengendali penuh ada pada pendiri.

“Kalau dalam perusahaan, pemegang saham utamanya sudah enggak ada. Beda dengan partai lain yang masih ada pendirinya. Maka Golkar harus benar-benar demokratis karena semua sama. Tidak ada yang merasa punya hak khusus di partai ini,” tutur mantan Ketum Golkar periode 2004-2009 ini.

Sumber: Suara Pembaruan ARTIKEL TERKAIT

• Ormas Katolik: Jangan Manfaatkan Isu SARA di Kontestasi Pilkada-Pemilu
• Airlangga Minta Kader Golkar Hentikan Semua Kontroversi
• Airlangga: Masa Sulit Golkar Telah Lewat
• JK Tidak Permasalahkan Airlangga Rangkap Jabatan Menteri
• Soal Pilgub Jabar, Dedi Mulyadi Tidak Terburu-buru
• Wapres Tutup Munaslub Golkar

• 
• 1 Menuju Jabar-1 2 Munaslub Golkar 3 Gempa Tasikmalaya 4 Airlangga Pimpin Golkar 5 Bahaya Difteri
• 
• 
• • Raffi Ahmad Buka Suara soal Hubungan dengan Ayu Ting Ting
  • Izin Pengunduran Diri Pangkostrad Dibatalkan
  • Seragam Pramugari AirAsia Dikritik, Terlalu Eye-catching Outfits?
  • 8 Tahun Jadi Buron Densus, Mulyanto Dagang Helm di Bekasi
  • Ridwan Kamil Terancam Gagal
  • KPK Janji Jerat Anggota DPR Kecipratan Dana Proyek E-KTP
  • Terbang dengan Jet Tempur Sukhoi, Kapolri: Pusing Sedikit
  • Kalau PDIP Hanya Andalkan Survei, Jokowi Tak Akan Jadi Gubernur dan Presiden
  • Seperti Apa Samsung Galaxy S9 Tahun 2018?
  • Panglima TNI: Tak Ada Istilah Like and Dislike dalam Karier Prajurit
• 
• 
• 

Sumber: Google News Parpol