Melihat Tumpukan Barang-barang Tak Terpakai di Sudut Gedung ... Kamis 21 Desember 2017, 13:40 WIB Melihat Tumpukan Barang-barang Tak Te...
Kamis 21 Desember 2017, 13:40 WIB Melihat Tumpukan Barang-barang Tak Terpakai di Sudut Gedung Parlemen Gibran Maulana Ibrahim - detikNews Tumpukan inventaris terbengkalai di gedung MPR (Foto: Gibran Maulana/detikcom) Jakarta - Membayangkan gedung parlemen adalah tempat para anggota MPR, DPR, dan DPD berkantor pastilah bersih, megah, dan terawat. Namun, cerita terselip di balik kemegahan gedung para wakil rakyat ini.
Tumpukan kursi dan meja milik MPR yang tampak tak terawat dan terbengkalai, tersembunyi di satu lokasi di gedung pa rlemen, Senayan, Jakarta, dan terlihat Kamis (21/12/2017) hari ini.
Lokasi tersembunyi itu berada di antara gedung Nusantara V dan IV MPR/DPR/DPRD. Puluhan meja dan kursi tersebut tampak tertumpuk kacau hingga tak sedap jika dipandang. Beruntungnya, benda-benda tak terurus itu tertutup oleh bilik kayu berwarna cokelat. Hanya terlihat andai seseorang melewati bilik tersebut.
Lokasi 'tempat sampah' besar di gedung DPR Foto: Gibran Maulana/detikcom |
Jika dihitung-hitung, jumlah kursi sepertinya menjadi benda terbanyak di antara tumpukan tersebut. Belum diketahui nasib kursi-kursi ini, apakah akan dipakai jika ada satu acara atau dibiarkan tak beraturan begini saja.
Benda-benda tak dirawat ini diketahui milik MPR lantaran ada ca p penanda kepemilikan. Di salah satu kursi yang tertumpuk dengan posisi terbalik 180 derajat, ada tulisan bercat putih. Bunyinya itu 'MPR/INV/KR/VII/02' pada bagian atas dan '2.05.02.01.004.43' tepat di bawahnya.
Selain kursi, terdapat pula sofa berwarna gelap yang ditiban-tibankan. Sofa itu juga terlihat terbengkalai. Saking tak terurusnya, laba-laba bisa membuat sarang di antara tumpukan benda ini.
Kursi, sofa, plus meja serta papan-papan dan pendingin ruangan bekas atau air conditioner (AC) melengkapi pemandangan tak sedap ini. Meski demikian, tumpukan benda mati ini tidak menimbulkan bau tak sedap, hanya tak enak jika terlihat mata saja.
Terdapat cap milik MPR di barang-barang tak terawat ini. (Foto: Gibran Maulana/detikcom) |
Jika dilihat dari salah satu AC bekas, diperkirakan inventaris ini merupakan pengadaan tahun 2002. Globe dan rak-rak serta kaca mubazir juga menjadi pelengkap tumpukan benda bekas ini.
Meski demikian, seperti yang dijelaskan di atas, puluhan--mungkin ratusan--benda ini tak akan mengusik potret kemegahan gedung parlemen lantaran disembunyikan di balik bilik.
(gbr/dkp)Sumber: Google News Parlemen
Tidak ada komentar