Muhaimin Klaim Elektabilitas Gus Ipul-Anas di Atas 40 Persen

Muhaimin Klaim Elektabilitas Gus Ipul-Anas di Atas 40 Persen Muhaimin Klaim Elektabilitas Gus Ipul-Anas di Atas 40 Persen ...

Muhaimin Klaim Elektabilitas Gus Ipul-Anas di Atas 40 Persen

Muhaimin Klaim Elektabilitas Gus Ipul-Anas di Atas 40 Persen Reporter:

David Priyasidarta (Kontributor)

Editor:

Juli Hantoro

Kamis, 28 Desember 2017 22:59 WIB

Muhaimin Klaim Elektabilitas Gus Ipul-Anas di Atas 40 Persen — Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf (Gus Ipul, kiri) dan Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas menjadi pasangan bakal calon gubernur-wakil gubernur yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan di pilgub Jawa Timur 2018. Tempo/Putri.

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Kebangkitan Bangsa (DPP PKB), Muhaimin Iskandar mengklaim hasil survei pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf atau Gus Ipul dan Abdullah Azwar Anas elektabilitasnya diklaim lebih dari 40 persen. Dalam pemilihan gubernur 2018 mendatang, pasangan ini diusung koalisi PKB dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan.

Muhaimin Iskandar yang biasa disapa Cak Imin mengatakan hasil survei terakhir cukup bagus."Survei terakhir bagus, diatas 40 persen," kata Cak Imin kepada wartawan di Banyuwangi, Kamis 28 Desember 2017. Selain melakukan perjalanan wisata di Banyuwangi dalam rangka libur akhir tahun, Cak Imin mengaku ada misi tambahan. "Misi tambahan, tanya dan mengecek kesiapan lapangan. Evaluasi lah pada intinya," katanya.

Baca juga: Pagar Nusa Bersikap Netral pada Pilkada Jawa Timur

Cak Imin mengatakan akan ada evaluasi dari temuan-t emuan di lapangan. "Banyak temuan kami, daerah-daerah yang harus diseriusi. Kami all out," ujarnya. Cak Imin menekankan kepada kader PKB untuk menganggap dengan asumsi bahwa mereka lemah. "Sehingga kami all out, meskipun surveinya sangat bangus, tetapi kami bekerja dengan semangat untuk tidak terlalu percaya diri, supaya semangatnya tinggi, meskipun surveinya bagus," ujarnya.

Cak Imin tidak membuka daerah mana saja akan dievaluasi. "Menjadi rahasia perusahaan," ujar Cak Imin. Dia mengatakan mesin partai sudah bergerak untuk memenangkan Gus Ipul dan Azwar Anas. "Mesin partai sudah bergerak, ada dari struktur pedesaan, relawan desa, dari rutinan keagamaan, sosial keagamaan, seni budaya, jalan sehat," katanya. Ditanya ihwal ada tidaknya partai yang akan bergabung dalam koalisi PKB dan PDIP, Cak Imin mengatakan bakal ada tambahan partai pendukung.

Baca juga: Gus Ipul Diklaim Didukung Para Kiai di Pilgub Jatim

"Sebelum pe ndaftaran Insya allah ada, lihat sampai detik terakhir," ujarnya.
Pemilihan Gubernur Jawa Timur 2018 mendatang, sampai sejauh ini baru dua pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur. Selain Gus Ipul-Azwar Anas yang diusung PKB dan PDIP, ada juga Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak yang didukung Partai Gollar dan Partai Demokrat. Sementara itu Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Amanat Nasional belum mengeluarkan rekomendasi siapa yang bakal diusung dalam pilgub mendatang. Santer dikabarkan bahwa Moreno Suprapto, mantan pebalap Indonesia bakal diusung oleh Partai Gerindra.

Terkait