Pemilu 'Lima Kotak' Rawan Politik Uang GUNUNGKIDUL, KRJOGJA.com - Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Gunungkidul An...
GUNUNGKIDUL, KRJOGJA.com - Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Gunungkidul Antok SKom mengungkapkan, pelaksanaan pemilu 2019 mendatang menjadi yang terbesar sepanjang sejarah. Sebab, pemilu âlima kotakâakan memilih wakil rakyat, mulai dari DPR RI, DPD, DPRD provinsi-kabupaten, presiden dan wakil presiden.
âMengingat banyaknya yang dipilih menjadi wakil rakyat, tentunya akan muncul kerawanan-kerawanan. Salah satunya berupa politik uang. Oleh sebab itu, panwaslu perlu meningkatkan pengawasan,â kata Ketua Panwaslu Gunungkidul Antok, Jumat (22/12/2017).
Diungkapkan, sekarang ini, panwaslu dan panwascam melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan verifikasi faktual parpol yang dilaksanakan KPU hingga, Kamis (04/01/2018) mendatang. Hal tersebut sangat penting mengingat tahapan saat ini berupa kepesertaan pemilu.
Tentunya pengawasan akan dilakukan dengan pr ofesional, sehingga apabila ditemukan pelanggaran akan ditindaklanjuti. âMemang ada tahapan selama 20 bulan, sebelum pelaksanaan Pemilu 2019,â imbuhnya.
Terkait antisipasi politik uang, Antok mengaku dengan melakukan sosialisasi kepada masyarakat, termasuk kepada partai politik, calon legislatif sendiri. Sehingga melalui sosialisasi yang dilaksanakan lebih awal diharapkan mampu mencegah terjadinya politik uang pada pelaksanaan pemilu mendatang. (Ded)
Sumber: Google News Wakil Rakyat
Tidak ada komentar