Perindo Paling Dikenal, Parpol Baru Diprediksi Berguguran Senin 18 Desember 2017, 17:46 WIB Perindo Paling Dikenal, Parpol Baru Dipredi...
Senin 18 Desember 2017, 17:46 WIB Perindo Paling Dikenal, Parpol Baru Diprediksi Berguguran Aditya Mardiastuti - detikNews Foto: rilis lembaga survei PolMark (Ari Saputra-detikcom) Jakarta - Lembaga Survei PolMark juga mengukur elektabilitas empat parpol baru seperti Perindo, Berkarya, PSI, dan Garuda. Hasilnya, hanya Perindo partai baru yang mendapatkan dukungan pemilih dengan 2,2%.
"Di antara partai-partai baru hanya Perindo yang diketahui masyarakat cukup luas. Ini karena ekspose media yang luas Perindo bisa melampaui partai lama dan partai bar u terkait pengetahuan masyarakat," ujar CEO PolMark Eep Saifullah Fatah saat membacakan rilis di Restoran Batik Kuring, SCBD, Jakarta Selatan, Senin (18/12/2017).
Setelah Perindro, Partai Berkarya berada di posisi kedua dengan elektabilitas 0,1%. Sementara PSI dan Partai Garuda 0,0%.
Survei ini digelar 13-25 November 2017 dengan sampel 2.600 responden yang dipilih secara acak (multistage random sampling) di seluruh provinsi, dan 260 desa. Margin error +/- 1,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Menanggapi hal ini, Ketua DPP PKB Lukman Eddy memprediksi jumlah parpol-parpol baru ini akan berguguran. Apalagi dengan adanya verifikasi melalui sipol yang makin memperketat proses seleksi.
"Verifikasi KPU membantu mengantisiapsi kecurangan-kecurangan yang dilakukan, sipol efektif menghilangkan SK palsu, KTP palsu. Apa yang terbaca di sipol faktual. Saya yakin apa yang terbaca faktual akan terbaca di sipol," kata Lukman di tempat yang sama.
" ;Kita tunggu berdasarkan sistem yang dibuat sudah mengurangi 14 parpol tinggal 12 parpol, Berkarya dan Garuda ternyata tidak memenuhi syarat dari penelitian administrasi parpol, sebenarnya dari 9 parpol lain akan banyak yang berguguran. Saya prediksi, rekomendasi Bawaslu untuk penelitian lebih lanjut KPU faktual ya mungkin hanya 2 atau 3 yang lolos," sambungnya.
Lukman menambahkan dengan adanya pengisian sipol, pihaknya yakin parpol yang gugur verifikasi akan bertambah. Dia menyebut partai baru di Pemilu 2019 mendatang belum mampu menjadi alternatif.
"Faktanya kita melihat di Pemilu 2019 partai baru belum jadi alternatif karena belum didukung infrastruktur pendirian partai yang baik, masih seadanya," ujar Lukman. (ams/nvl)
Berita Terkait
Perindo Siap Jalani Verifikasi Faktual KPU
Besok KPU Verifikasi Fa ktual Perindo dan PSI
Demokrat Minta Jokowi Belajar dari SBY yang 2 Periode Jadi Presiden
Survei PolMark: PDIP Masih Teratas, Golkar Disalip Gerindra
Posisi Jokowi Belum Aman, Gerindra: Insyaallah 2019 Presiden Baru
PolMark: Susi Menteri Terbaik, Jenderal Gatot Dianggap Memuaskan
Survei PolMark: Kepuasan Terhadap Kinerja Jokowi 75,8%
Capres-capres Alternatif Versi PolMark: Gatot, Anies Hingga AHY
Baca Juga detikFinancePengusaha Singapura Diminta Tak Tunda Wisata ke Bali
detikFinanceTentang Ramalan Ekonomi RI di Tahun Politik
detikFinanceMenebak Nasib Ekonomi RI di Tahun Politik
detikOtoAda Pemilu, Penjualan Motor Bisa 6 Juta Unit
detikFinanceEkonomi RI Bisa Jatuh di Tahun Politik
detikFinancePengusaha Jamin Tak Akan Wait and See di Tahun Politik
detikFinanceJokowi Ingin Publik Pisahkan Persepsi Politik dan Ekonomi
News FeedDi Boyolali Ditemukan Satu Pasien Suspect Difteri
Selasa 19 Desember 2017, 22:50 WIBTernyata Presiden Jokowi Saat Kuliah Jomblo
Selasa 19 Desember 2017, 22:29 WIBTanpa Formatur, Munaslub Beri Wewenang Airlangga Rombak DPP Golkar
Selasa 19 Desember 2017, 22:22 WIBMengantuk, Anggota Brimob Terjun ke Sungai Bersama Motornya
Selasa 19 Desember 2017, 22:06 WIB 20detikRebutan Pacar Berujung Penganiayaan, 5 ABG Putri Diamankan
Selasa 19 Desember 2 017, 22:05 WIB By retailAds detikcom Kontak Informasi DetikcomRedaksi: redaksi[at]detik.com
Media Partner: promosi[at]detik.com
Iklan: sales[at]detik.com Sumber: Google News Eletabilitas
Tidak ada komentar