Wakil Ketua DPR: Tidak Ada Kocok Ulang Pimpinan Wakil Ketua DPR: Tidak Ada Kocok Ulang Pimpinan tidak ada wacana kocok ulang pimpinan DPR...
Wakil Ketua DPR: Tidak Ada Kocok Ulang Pimpinan
tidak ada wacana kocok ulang pimpinan DPR seperti yang diusulkan Anggota Fraksi PDI Perjuangan Aria Bima.
TRIBUNNEWS.COM/TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHANWakil Ketua DPR RI dari Partai Demokrat, Agus Hermanto gelar konfrensi pers mengenai pengembangan energi Panas Bumi yang telah disepakati Pemerintah dan DPR RI di Gedung Nusantara III DPR RI, Jl. Jenderal Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Senin (24/10/2016). TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA â€" Wakil Ketua DPR Agus Hermanto menegaskan, tidak ada wacana kocok ulang pimpinan DPR seperti yan g diusulkan Anggota Fraksi PDI Perjuangan Aria Bima.
Menurutnya, hasil rapat Badan Musyawarah (Bamus) menyatakan akan menunggu sikap dari Partai Golkar untuk mengusulkan calon Ketua DPR definitif.
"Sehingga tidak ada di dalam keputusan rapat bamus kemarin wacana untuk kocok ulang dan lain sebagainya," kata Agus kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (12/12/2017).
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat ini menjelaskan, pimpinan DPR sepakat menunda penunjukan ketua parlemen sampai persoalan di internal Partai Golkar tuntas.
"Kami menunggu usulan yang definitif dari Fraksi Partai Golkar," katanya.
Baca: Hadapi Tahun Politik, Jokowi Diimbau Hati-hati Buat Keputusan Sektor Ekonomi
Agus menjelaskan, ini merupakan wilayah internal Partai Golkar sebagaimana yang diamanatkan Undang-undang MPR, DPR, DPD dan DPRD (MD3) serta Tata Tertib DPR.
Untuk itu dirinya menilai, tidak pas jika berkomentar soal internal partai lain.
"Tidak boleh memasuki wilayah partai lain," katanya.
Diberitakan sebelumnya, Anggota Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Aria Bima mengatakan, dalam rapat Badan Musyawarah (Bamus) DPR yang digelar, Senin (11/12/2017), fraksi PDI Perjuangan mendorong kocok ulang pimpinan.
Menurutnya, pasca Setya Novanto mundur sebagai sebagai Ketua DPR, dilakukan dengan cara kocok ulang.
"PDIP melalui rapat pengganti Bamus kali ini akan minta fraksi-fraksi diadakan kocok ulang secara keseluruhan sekaligus evaluasi kinerja pimpinan secara kolektif dan respon keinginan publik," kata Aria kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (12/12/2017).
Aria mengatakan, Fraksi PDIP sudah telah melakukan komunikasi dengan beberapa fraksi, seperti PKS dan juga PKB.
"Ke PKS, PKB dan lain-lain untuk berpikir jernih karena kami enggak sekedar dapatkan kekuasaan di DPR tap i mari lihat jernih apakah kita tukang ketok di paripurna. Kami harap fraksi lain dukung kocok ulang pimpinan DPR untuk perbaiki kinerja DPR," katanya.
Tidak ada komentar