Appi: Usungan Dua Parpol saja Bisa Menang Apalagi 10 Pilwali Makassar 2018 Appi: Usungan Dua Parpol saja Bisa Menang Apalagi 10 ...
Pilwali Makassar 2018
Appi: Usungan Dua Parpol saja Bisa Menang Apalagi 10Dengan mengantongi 10 usungan Parpol, Appi sangat optimis bisa menyingkirkan calon petahana, Ramdhan Pomanto, pada Pilwali 2018 mendatang.
MUH ABDIWANCalon Walikota Makassar Munafri Arifuddin memboyong sejumlah legislator DPRD Makassar ke Kantor Tribun-Timur, Jumat (19/1/2018) sore.Laporan Wartawan Tribun Timur, Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Munafri 'Appi' Arifuddin mengatakan bahwa maju dalam Pemilihan Wali Kota Makassar dengan modal koalisi besar merupakan sesuatu yang harus disyukuri.
Dengan mengantong i 10 usungan Parpol, Appi sangat optimis bisa menyingkirkan calon petahana, Ramdhan Pomanto, pada Pilwali 2018 mendatang.
"Diusung dua Parpol saja bisa menang apalagi kalau 10, saya yakin kita bisa menang nantinya," tutur Appi.
Pada kesempatan itu ia pun mengapresiasi kerja-kerja Parpol dalam hal agenda pemenangan.
"Koalisi Parpol adalah koalisi rakyat, seluruh Parpol melalui pengurus dan anggota fraksinya yang masuk dalam koalisi kami menunjukan kerja keras dari hari ke hari," paparnya.
Sebelumnya Calon Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, berkunjung ke kantor Tribun Timur Jl Cendrawasih, Jumat (19/1/2018) Sore.
Dalam kunjungan tersebut Appi diterima oleh redaksi Tribun Timur di kantin sambil ngopi bareng.
Appi sapaan Munafri Arifuddin pun banyak bercerita perihal pengalamannya mengikuti tahapan Pilkada.
Salah satunya yang menurutnya menarik yakni saat menjalani tes kesehatan.
"Ada banyak hal yang te rjadi karena pemeriksaan itu sampai berjam-jam, banyak kejadian lucu pastinya sebab bukan cuma calon dari Makassar tapi juga ada dari Jeneponto, Parepare dan Calon Gubernur," tutur CEO PSM Makassar itu.
Dalam kunjungan ke Tribun, Appi didampingi sejumlah petinggi Parpol pengusungnya.
Di antaranya Ketua Golkar Makassar, Farouk M Beta, Ketua PPP Makassar Burhanuddin Baso Tika, dan Ketua Gerindra Makassar, Erick Horas.
Serta sejumlah pengurus lainnya dari Nasdem, PKS, PDIP, PBB, PKPI, PAN dan Hanura.
Tidak ada komentar