Page Nav

HIDE

Gradient Skin

Gradient_Skin

Pages

Responsive Ad

Golkar dinilai mampu saingi PDIP di pemilu 2019

Golkar dinilai mampu saingi PDIP di pemilu 2019 ...

Golkar dinilai mampu saingi PDIP di pemilu 2019

Merdeka > Politik Golkar dinilai mampu saingi PDIP di pemilu 2019 Minggu, 7 Januari 2018 07:32 Reporter : Fikri Faqih Denny JA. ©2012 Merdeka.com

Merdeka.com - Pendiri Lingkar Survei Indonesia, Denny JA menilai 3 program rakyat yang disampaikan oleh Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto merupakan konkret untuk mendulang suara. Jika program tersebut sukses disebar dan dilaksanakan, dia mempre diksi Golkar dan PDIP akan bersaing berebut nomor satu pada pemilu 2019 nanti.

"Wong cilik merupakan segmen pemilih terbanyak yang bisa diraih oleh Tiga Program Rakyat. Jika program ini sukses disebar dan dilaksanakan Golkar dan PDIP akan bersaing berebut nomor satu pada pemilu 2019 nanti," katanya dalam keterangan tertulisnya, Minggu (7/1).

Sebelumnya, Airlangga Hartarto membuat hentakan pertama selaku ketua umum Golkar yang terpilih bulan lalu. Dia meminta semua kepala daerah yang dicalonkan Golkar dalam Pilkada serentak 2018 menyebarkan seluas luasnya 'Tiga Program Rakyat'.

Airlangga mengatakan, rakyat yang mencoblos di TPS pilkada tak sekedar ramaikan pesta demokrasi. Rakyat datang memilih karena inginkan perubahan hidupnya. Golkar datang merespon dengan Tiga Program Rakyat. Detail program dan cara mencapainya, setiap daerah menyesuaikan dengan situasi.

Semua calon kepala daerah Golkar, dari Sumatera sampai Papua, diminta kabar kan program nasional Golkar untuk pilkada serantak 2018. Ini sesuai dengan khitah Golkar: Suara Rakyat, Suara Golkar.

Pertama, harga sembako terjangkau. Rakyat banyak berhak mendapatkan harga sembako yang lebih terkontrol. Beras, sagu, jagung, sayuran, telor, daging, gula, dan sebagainya, harus lebih mudah didapat. Sembako tersedia dengan harga yang bisa dijangkau.

Ini hanya terjadi jika kepala daerah mencari solusi menaikan daya beli masyarakat di wilayahnya masing masing. Memang kebijakan sembako lebih banyak diatur oleh pemerintah pusat. Namun kepala daerah dan elit lokal tetap punya sumbangsih untuk menaikkan daya beli masyarakat setempat.

Kedua, perluas lapangan kerja. Rakyat banyak berhak atas pekerjaan. Kurangi pengangguran. Lakukan pelatihan. Masyarakat hanya maju jika penduduknya berkerja. Sebagai petani, nelayan, buruh, ataupun pedagang swasta, bersama menyambut pagi, mencari rejeki halal.

Ketiga, tersedia rumah yang mudah diakses dengan har ga terjangkau. Rakyat berhak punya rumah. Membangun keluarga di sana. Berteduh dari dinginnya malam dan panasnya siang. Bertambah waktu harus juga menjadi bertambahnya rakyat memiliki rumah.

Calon kepala daerah dari Golkar harus mencari solusi. Jangan sungkan berdiskusi dengan para ahli. Jangan sungkan mendengar suara rakyat. Harus ada militansi mengambil tindakan yang perlu. Sukses atau tidaknya kepala daerah Golkar akan dinilai terutama dari sukses atau tidaknya tiga program rakyat. [fik]

Baca Juga:
SBY ingatkan Polri tetap netral dalam Pilkada 2018 dan Pemilu 20198 Januari, Jokowi dijadwalkan buka Rakornas BaraJP di Pulau RoteSBY ingatkan KPU kemungkinan ada upaya jahat gagalkan PemiluCak Imin dinilai berpeluang dampingi Jokowi di Pilpres 2019NasDem klaim rakyat semakin suka dengan program Jokowi
Topik berita Terkait:
  1. Survei
  2. PDIP
  3. Partai Golkar
  4. Airlangga Hartarto
  5. Pemilu 2019
  6. Jelang Pemilu 2019
  7. Survei LSI
  8. Pilpres 2019
  9. Jakarta
Komentar Pembaca

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Rekomendasi

Subscribe and Follow

Temukan berita terbaru merdeka.com di email dan akun sosial Anda.


Sumber: Google News Pemilu

Reponsive Ads