Page Nav

HIDE

Gradient Skin

Gradient_Skin

Pages

Responsive Ad

PDIP Umumkan Cagub Jabar dan Jateng 4 Januari

PDIP Umumkan Cagub Jabar dan Jateng 4 Januari PDIP Umumkan Cagub Jabar dan Jateng 4 Januari Ketua Umum PDIP ...

PDIP Umumkan Cagub Jabar dan Jateng 4 Januari

PDIP Umumkan Cagub Jabar dan Jateng 4 Januari

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri (tengah) berfoto bersama pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman (kiri) dan Suyatno (kedua kiri), pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara Asrun (ketiga kiri) dan Hugua (keempat kiri), pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku Murad Ismail (keempat kanan) dan Barnabas Orno (ketiga kanan), pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT Marianus Sae (kedua kanan) dan Emilia Nomleni (kanan) seusai mengumumkan bakal calon gubernur dan wakil gubernur empat daerah di DPP PDIP, Jakarta, Minggu 17 Desember 2017. (SP/Joanito De Saojoao./SP/Joanito De Saojoao.)

Oleh: Markus Junianto Sihaloho / WBP | Selasa, 2 Januari 2018 | 14: 47 WIB

Jakarta - PDI Perjuangan (PDIP) menyatakan terus berproses menyiapkan sejumlah calon kepala daerah untuk diajukan pada pemilihan gubernur (pilgub) di beberapa daerah. Rencananya, sejak 4 Januari para pasangan kepala daerah akan mulai diumumkan secara bertahap.

Menurut Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, pasangan calon Gubenur dan Wakil Gubernur Jawa Barat, Jawa Tengah, Lampung, Papua, dan sejumlah daerah lain akan diumumkan secara bertahap dimulai 4 Januari 2018. “Mohon bersabar, sebab pengumuman pasangan calon tidak dilakukan sembarangan. Kami memiliki tema-tema khusus setiap mengumumkan pasangan calon,” kata Hasto, Selasa (2/1).‎
‎‎
Dia mengatakan, PDIP selalu konsisten mencari sosok pemimpin, bukan pengejar kekuasaan. PDI Perjuangan mencermati begitu banyak yang memiliki ambisi kekuasaan, dan mengabaikan bagaimana cara mengelola kekuasaan yang baik untuk rakyat.

Hasto menilai, Pilka da Serentak 2018 agak aneh. Sebab ada yang sudah pernah menjadi menteri, tapi justru ingin turun kelas menjadi gubernur. Ada yang semula ngotot ingin menjadi gubernur, mendadak berubah menjadi wakil gubernur. "Ada yang sedang mengubah kepribadian dengan mendadak tebar pesona. Pendeknya, pragmatisme kekuasaan begitu kentara hari-hari ini," imbuhnya.‎
‎
Atas dasar hal tersebut, PDI Perjuangan menegaskan bahwa pihaknya mencari pemimpin untuk rakyat dan calon yang kokoh pada keyakinan dan kepribadiannya sebagai pemimpin yang melayani. ‎Untuk itulah PDI Perjuangan menetapkan kriteria kepemimpinan, seperti kepribadian, dan kemampuan menyelesaikan masalah serta daya juang. “Survei penting sebagai pemetaan awal. Tapi elektabilitas bukan segala-galanya bagi PDI Perjuangan. Yang terpenting adalah watak kepemimpinan dan kepribadian untuk menyatu bersama rakyat. Karena itulah mengapa assestment psikotes dan sekolah partai kami jalankan dengan sungguh-sungguh,â € kata dia.
‎
Lebih jauh, kata dia, bagi PDI Perjuangan, kemenangan memang penting, dan menjadi target konsolidasi partai. Namun kemenangan harus disertai tanggung jawab untuk menyelesaikan masalah rakyat, serta mempercepat pembangunan di daerah agar selaras dengan kebijakan pemerintahan Jokowi. "Dengan demikian antara pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten/kota saling bersinergi, berjalan berirama," katanya.‎
‎


Sumber: BeritaSatu.com ARTIKEL TERKAIT
  • Dedi Mulyadi: Cagub dan Cawagub Ditentukan Saat Daftar ke KPU
  • PDIP Buka Ruang Dialog dengan Ridwan Kamil
  • Maruarar: Elektabilitas PDIP Tertinggi, Mega-Jokowi Jadi Penentu
  • KPU Kota Bekasi: Paslon Mantan Napi Wajib Umumkan Statusnya
  • Jelang Rekomendasi Cagub Jateng, Ganjar Tetap Tenang
  • SMRC: Elektabilitas PDIP dan Jokowi Terus Menguat
  • 1 Kereta Bandara Soekarno-Hatta 2 Menuju Jabar-1 3 Bahaya Difteri 4 Natal dan Tahun Baru 2018 5 Airlangga Pimpin Golkar
    • Mabes Polri Angkat Bicara Soal Tindakan FPI di Bekasi
    • Pemadaman Listrik 328 Titik di Jakarta Berlangsung 3 Jam
    • Disebut Penipu oleh Trump, Pakistan Rapat 3 Jam
    • KPK Dalami Helikopter Bupati Kukar
    • Oknum Anggota FPI Bekasi Jadi Tersangka Persekusi
    • 3 Besar Pemilu Legislatif, Survei SMRC: PDIP, Golkar, dan Gerindra
    • Tiga Kali Tertangkap, Jedun Terancam 20 Tahun Penjara
    • Ini Merek Sepeda Motor Bekas Paling Laku di Pasaran
    • Kasus e-KTP, Ganjar dan Melchias Mangkir dari Pemeriksaan KPK
    • Kenakan Kaus Merah, Jokowi Resmikan Kereta Bandara Soekarno-Hatta
Sumber: Google News Eletabilitas

Reponsive Ads