Page Nav

HIDE

Gradient Skin

Gradient_Skin

Pages

Responsive Ad

Pilgub 2018 Ajang Pertaruhan PDIP dan Gerindra Menuju Pemilu ...

Pilgub 2018 Ajang Pertaruhan PDIP dan Gerindra Menuju Pemilu ... Pilgub 2018 Ajang Pertaruhan PDIP dan Gerindra Menuju Pemilu 2019 ...

Pilgub 2018 Ajang Pertaruhan PDIP dan Gerindra Menuju Pemilu ...

Pilgub 2018 Ajang Pertaruhan PDIP dan Gerindra Menuju Pemilu 2019 Reporter:

Hussein Abri

Editor:

Rina Widiastuti

Selasa, 9 Januari 2018 07:45 WIB
Pilgub 2018 Ajang Pertaruhan PDIP dan Gerindra Menuju Pemilu 2019

Calon Gubernur Provinsi Kalimantan Timur Irjen Pol Safaruddin mencium tangan Megawati Soekarno Putri saat deklarasi Cagub dan Cawagub Pilkada 2018 yang akan diusung PDIP di kantor DPP PDIP Lenteng Agung, Jakarta, 7 Januari 2018. PDIP mendeklarasikan 6 Cagub dan Cawagubnya. Tempo/Ilham Fikri

TEMPO.CO, Jakarta - Pemilihan gubernur di 17 provinsi tahun ini menjadi ajang pertaruhan bagi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dan Partai Gerindra sebelum keduanya kembali berhadapan dalam pemilihan umum 2019. Hingga hari pertama masa pendaftaran calon kepala daerah kemarin, kedua partai hampir dipastikan akan kembali beradu di 13 provinsi.

Masing-masing pengurus pusat kedua partai tersebut mengaku memilih strategi berhadapan untuk menyiapkan pemenangan pemilihan presiden 2019. “Karena kami sudah tahu, Gerindra akan mengusung pimpinan nasional bersama PAN dan PKS,” kata Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDIP, Hendrawan Supratikno, di ruang kerjanya, Senin, 8 Januari 2018.

Baca: Tak Ada Koalisi PDIP dan Gerindra-PKS di Tujuh Pilkada Jateng

Di tempat terpisah, Wakil Ketua Umum Gerindra, Fadli Zon, mengatakan partainya berkoalisi di empat provinsi penyelenggara pemilihan gubernur 2018 hanya karena adanya kecocokan pada figur yang diusung. Adapun perbedaan di 13 provinsi lain semata-mata untuk menyiapkan kemenangan pada 2019. “Pilkada ini merupakan satu dari lingkaran politik dengan tujuan semua partai adalah memenangkan pilpres,” kata Fadli.

Pilkada 2018 digelar di 101 daerah pemilihan. Selain menentukan 17 gubernur baru, pemungutan suara pada 27 Juni mendatang akan memilih 39 wali kota dan 115 bupati. Adapun pemilihan presiden akan berlangsung pada April 2019. Untuk sementara, Gerindra telah menyatakan akan kembali mengusung Prabowo Subianto yang kemungkinan besar berhadapan lagi dengan Joko Widodo.

Dalam pemilihan gubernur 2018, bakal calon PDIP dan Gerindra akan berhadapan di Sumatera Utara, Riau, Sumatera Selatan, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, Bali, Nusa Tenggara Timur, dan Maluku Utara. Khusus di Riau dan Jawa Timur, Gerindra belum memutuskan pasangan calo n gubernur. Adapun di empat daerah pemilihan gubernur lain kedua partai berkoalisi, yakni di Sulawesi Tenggara, Nusa Tenggara Barat, Maluku, dan Papua.

Baca: Pilgub Jatim, Koalisi Gerindra-PKS-PAN Harus Cari Figur Kuat

Menurut Hendrawan, 13 provinsi tempat pertarungan dengan Gerindra termasuk ke dalam kategori basis massa untuk persiapan pemilihan presiden. Karena itu, kata dia, penyusunan koalisi di daerah tersebut sangat memperhitungkan kedekatan ideologi partai. “Kami merangkul partai lain, karena pada pilkada 2017 banyak daerah yang kalah,” ujar dia.

Merujuk data Komisi Pemilihan Umum, jumlah pemilih dalam daftar pemilih tetap pemilu 2014 di 13 provinsi arena pertarungan PDIP dan Gerindra mencapai 132,15 juta orang, atau 71 persen dari jumlah total suara nasional. Tiga daerah pemilihan dengan basis suara terbanyak adalah Jawa Barat, Jawa Timur, dan Jawa Tengah dengan jumlah total pemilih 90,44 juta orang.

Kutub PDIP versus Gerindra ju ga terbentuk di dua pilkada serentak sebelumnya. Pada 2015, calon dari kedua partai berhadapan di lima dari delapan daerah pemilihan gubernur. Adapun pada 2017, PDIP dan Gerindra berhadapan di empat dari tujuh daerah. Mereka tak berlawanan hanya di enam provinsi karena berkoalisi atau salah satunya tak mengusung calon gubernur.

Dari sembilan “pertemuan” kedua partai di dua periode pilkada serentak tersebut, Gerindra mengungguli PDIP dengan skor 7-2. Calon yang didukung Gerindra kini menjabat Gubernur Sumatera Barat, Bengkulu, Kepulauan Riau, Kalimantan Tengah, Bangka Belitung, DKI Jakarta, dan Banten. Adapun calon PDIP hanya memenangi pemilihan Gubernur Sulawesi Utara dan Aceh. “Pilkada tahun ini akan menjadi pertaruhan terakhir bagi kubu PDIP dan Gerindra,” kata peneliti Lingkaran Survei Indonesia, Adrian Sopa.

AGOENG

Terkait
  • Cerita TB Hasanuddin Dampingi Habibie, Gus Dur, hingga Megawati

    Cerita TB Hasanuddin Dampingi Habibie, Gus Dur, hingga Megawati

    1 jam lalu
  • Jokowi Minta Kandidat di Pilkada 2018 Tak Gunakan Kampanye Hitam

    Jokowi Minta Kandidat di Pilkada 2018 Tak Gunakan Kampanye Hitam

    11 jam lalu
  • PDIP Utamakan Kader Sendiri Gantikan Azwar Anas di Pilgub Jatim

    PDIP Utamakan Kader Sendiri Gantikan Azwar Anas di Pilgub Jatim

    12 jam lalu
  • Soal Pendamping Gus Ipul, Sekjen PDIP: Tunggu Isyarat Langit

    Soal Pendamping Gus Ipul, Sekjen PDIP: Tunggu Isyarat Langit

    13 jam lalu
  • Rekomendasi
  • Satgas Anti Politik Uang KPK Awasi Calon Inkumben

    Satgas Anti Politik Uang KPK Awasi Calon Inkumben

    2 jam lalu
  • Pilgub 2018, Partai Demokrat Dua Kali Berkoalisi dengan PD   IP

    Pilgub 2018, Partai Demokrat Dua Kali Berkoalisi dengan PDIP

    10 jam lalu
  • Jokowi Minta Kandidat di Pilkada 2018 Tak Gunakan Kampanye Hitam

    Jokowi Minta Kandidat di Pilkada 2018 Tak Gunakan Kampanye Hitam

    10 jam lalu
  • Nama Ade Komaruddin Disebut dalam Sidang Kasus Suap BPK

    Nama Ade Komaruddin Disebut dalam Sidang Kasus Suap BPK

    10 jam lalu
  • Foto
  • Kasus e-KTP, Mantan Ketua DPR Marzuki Alie Diperik   sa KPK

    Kasus e-KTP, Mantan Ketua DPR Marzuki Alie Diperiksa KPK

    14 jam lalu
  • Karyawan Kementerian Sekretariat Negara Dapat Vaksinasi Difteri

    Karyawan Kementerian Sekretariat Negara Dapat Vaksinasi Difteri

    18 jam lalu
  • Partai Demokrat Usung 17 Cagub-Cawagub di Pilkada 2018

    Partai Demokrat Usung 17 Cagub-Cawagub di Pilkada 2018

    1 hari lalu
  • PDIP Umumkan 6 Pasangan Calon Kepala Daerah dalam Pilkada 2018

    PDIP Umumkan 6 Pasangan Calon Kepala Daerah dalam Pilkada 2018

    1 hari lalu
  • Video
  • Pilgub 2018, Partai Demokrat Dua Kali Berkoalisi dengan PDIP

    Pilgub 2018, Partai Demokrat Dua Kali Berkoalisi dengan PDIP

    11 jam lalu
  • Belum Ada Calon Kepala Daerah Bekasi Mendaftar ke KPU

    Belum Ada Calon Kepala Daerah Bekasi Mendaftar ke KPU

    12 jam lalu
  • Ini Pesan Amien Rais untuk Calon Gubernur Riau yang Diusung

    Ini Pesan Amien Rais untuk Calon Gubernur Riau yang Diusung

    18 jam lalu
  • Tol Ruas Ngawi - Kertosono Segera Dioperasikan

    Tol Ruas Ngawi - Kertosono Segera Dioperasikan

    1 hari lalu
  • terpopuler
  • 1

    Mahfud Md Juga Tolak Tawaran Jadi Cagub Poros Baru Pilgub Jatim

  • 2

    Setelah Isu Foto Mesum Beredar, Azwar Anas Muncul Bersama Istri

  • 3

    Azwar Anas Memilih Mundur karena Hormati Pendukung dan Pilkada

  • 4

    KPK Periksa Tiga Politikus untuk Kasus E-KTP

  • 5

    8 Mobil Mewah Bupati Hulu Sungai Tengah, dari Lexus Sampai Hummer

  • Fokus
  • Alasan PDIP Usung Tubagus Hasanuddin-Anton Charliyan

    Alasan PDIP Usung Tubagus Hasanuddin-Anton Charliyan

  • Djarot Dukung Sandiaga Uno Lapor Kasus Cengkareng ke KPK Jakarta

    Djarot Dukung Sandiaga Uno Lapor Kasus Cengkareng ke KPK Jakarta

  • Polisi dan Ahli Transportasi Desak DKI Buka Jalan Jatibaru Raya

    Polisi dan Ahli Transportasi Desak DKI Buka Jalan Jatibaru Raya

  • Harga Minyak Dunia Naik, Subsidi BBM Sedot Dana Infrastruktur?

    Harga Minyak Dunia Naik, Subsidi BBM Sedot Dana Infrastruktur?

  • Terkini
  • Cerita TB Hasanuddin Dampingi Habibie, Gus Dur, hingga Megawati

    Cerita TB Hasanuddin Dampingi Habibie, Gus Dur, hingga Megawati

    1 jam lalu
  • Nurdin Halid Akui Pernah Dipidana tapi Menolak Disebut Koruptor

    Nurdin Halid Akui Pernah Dipidana tapi Menolak Disebut Koruptor

    2 jam lalu
  • Satgas Anti Politik Uang KPK Awasi Calon Inkumben

    Satgas Anti Politik Uang KPK Awasi Calon Inkumben

    3 jam lalu
  • Suap    Auditor BPK, Jaksa KPK Berencana Hadirkan Rochmadi Saptogiri dan Abdul Latif

    Suap Auditor BPK, Jaksa KPK Berencana Hadirkan Rochmadi Saptogiri dan Abdul Latif

    5 jam lalu
  • Cerita Wali Kota Risma Soal NU dan Telur Penolak Bala

    Cerita Wali Kota Risma Soal NU dan Telur Penolak Bala

    6 jam lalu
  • Detik per Detik TB Hasanuddin Diminta Megawati Jadi Cagub Jabar

    Detik per Detik TB Hasanuddin Diminta Megawati Jadi Cagub Jabar

    7 jam lalu
  • Taj Yasin Mundur Sebagai Anggota DPRD Jawa Tengah

    Taj Yasin Mundur Sebagai Anggota DPRD Jawa Tengah

    7 jam lalu
  • Saifullah Yusuf Buka Peluang Diusung Gerindra, PAN, dan PKS

    Saifullah Yusuf Buka Peluang Diusung Gerindra, PAN, dan PKS

    8 jam lalu
  • Anggota TNI Diperiksa dalam Kasus Perampokan Uang Bank Rp 10 M

    Anggota TNI Diperiksa dalam Kasus Perampokan Uang Bank Rp 10 M

    9 jam lalu
  • Periksa 2 Terpidana Kasus E-KTP, KPK Buka Peny   elidikan Baru

    Periksa 2 Terpidana Kasus E-KTP, KPK Buka Penyelidikan Baru

    9 jam lalu
  • Selengkapnya Grafis

    Perjalanan Ahok dan Veronica, Sejak Bertemu sampai Isu Cerai

    Perjalanan mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dengan Veronica, sejak bertemu sampai gugatan cerai dari mako Brimob.

    Sumber: Google News Pemilu

    Reponsive Ads