Sukowi: Gus Ipul Harus Segera Cari Pengganti Agar Elektabilitas Naik Surabaya (beritajatim.com) - Mundurnya Abdullah Azwar Anas sebagai pasa...
Surabaya (beritajatim.com) - Mundurnya Abdullah Azwar Anas sebagai pasangan Cagub PKB-PDIP Saifullah Yusuf (Gus Ipul) akan merubah peta politik dalam Pilgub Jatim 2018.
Dr Suko Widodo, Pengamat Politik Universitas Airlangga (Unair) menyatakan elektabilitas Gus Ipul menjadi menurun dan harus mengambil strategi cepat mengemkembalikan elektabilitasnya pada kondisi aman.
"Agar tetap menjaga elektabilitas, Gus Ipul dalam waktu dekat ini harus segera mencari pengganti yang sepadan dengan sosok Anas, untuk dijadikan wakilnya," ujar Suko Widodo, Minggu (7/1/2018).
Pria yang juga menjabat sebagai Ketua Pusat Informasi dan Humas (PIH) Unair itu, menilai untuk mencari pengganti juga harus melalui proses konsolidasi antara kedua partai.
"Konsolidasi yang dimaksud itu karena selama ini sebelumnya juga telah bersepakat untuk mengusung k edua orang itu," ungkapnya.
Jika, tambahnya. Dalam konsolidasi itu Partai berlambang kepala banteng itu tetap kekeh dengan mengusung Anas yang sudah menyatakan mundur, untuk menjadi wakilnya Gus Ipul diprediksikan akan terjadi pecah kongsi.
"Menurut saya PDI jika ingin masih bersanding dengan Gus Ipul, juga harus mengambil langkah cepat. Seandainya itu terjadi, saat ini beberapa partai juga banyak yang sudah mendekati Gus Ipul," kata Suko.
Ia juga menyayangkan, bahwa Pilgub Jatim yang sedia kala dikenal dengan politik santun tanpa ada kegaduhan seperti kampanye hitam yang telah menyerang Bupati Banyuwangi itu.
"Saya sayangkan jika Pilgub jatim itu telah diwarnai kampanye hitam. Memang era digital itu semua pihak harus hati-hati, kami berharap kalangan elit harus memberikan pendidikan politik cara berpolitik yang elok agar, upaya kampanye hitam tidak mendapatkan celah pada kompetisi politik ini, " tandasnya. (ito/ted)
Sumber: Google News Eletabilitas
