Yasonna Laoly Merusak Elektabilitas Jokowi Babel Banten Bengkulu Jabar Jakarta Jateng Jatim Kalbar Kalteng Lampung Papua Sumbar ...
- Babel
- Banten
- Bengkulu
- Jabar
- Jakarta
- Jateng
- Jatim
- Kalbar
- Kalteng
- Lampung
- Papua
- Sumbar
- Sumsel
- Sumut
- RMTV
- Takbir Cinta UAS, 12 JANUARI 2018 , 05:34:00
- Rumah Dinas Prajurit Dan Alutsista Moderen Jadi Sorotan Panglima TNI, 12 JANUARI 2018 , 05:13:00
- Kemenkes Masih Lamban Tangani Wabah Difteri, 12 JANUARI 2018 , 04:45:00
- Kementan Beli Bawang Merah Petani Brebes 40 Ton, 12 JANUARI 2018 , 03:51:00
- Menyoal Surplus Beras Dan Rendahnya Kinerja Bulog, 12 JANUARI 2018 , 03:38:00
JUM'AT, 12 JANUARI 2018 , 15:58:00 WIB | LAPORAN: BUNAIYA FAUZI ARUBONE
Yasonna Laoly/Net
RMOL. Presiden Joko Widodo didesak mendepak Yasonna Laoly dari kabinet. Yasonna harus dipecat dari posisi Menteri Hukum dan HAM karena berurusan dengan KPK diduga menerima uang korupsi proyek KTP-el. Berita Terkait Pendemo: Jangan Sampai Jokowi Ketempelan Yasonna Jelang Reshuffle, Deretan Menteri Paling Layak Diganti Menakar Peluang Reshuffle Airlangga HartartoMenurut dia, membiarkan Yasonna tetap berada di kabinet akan melahir kan citra buruk terhadap Jokowi sehingga elektabilitas Jokowi di Pilpres 2019 menurun.
"Jangan sampai nanti gara-gara masalah Yasonna Laoly ini, Jokowi dianggap gak tegas menindak. Ya khawatir nanti ketika Pak Jokowi selesai di periode ini ada catatan merah dalam kepemimpinannya. Tidak menutup kemungkinan berimbas ke Pilpres," pungkasnya.
Diketahui, dalam surat dakwaan mantan dua pejabat Kementerian Dalam Negeri Irman dan Sugiharto, tiga nama politisi PDI Perjuangan, Yasonna, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey tertera sebagai pihak yang diduga diperkaya dalam proyek yang ditaksir merugikan negara hingga Rp 2,3 triliun itu.
Yasonna disebut-sebut kecipratan uang sebesar 84 ribu dollar AS, Ganjar sebesar 520 ribu dollar AS, dan Olly sebesar 1,2 juta dollar AS. Namun, mereka bertiga membantah telah menerima uang haram itu. Ketika itu, Yasonna dan Ganjar duduk sebagai anggota Komisi II DPR, sementara Olly duduk sebagai pimpinan Badan Anggaran (Banggar) DPR.[dem]
Berita Lainnya Selengkapnya
Gerindra: Kalau Mau Uang Minta Saja Sama Pe..
JUM'AT, 12 JANUARI 2018
KPK Bisa Usut Mahar Politik
JUM'AT, 12 JANUARI 2018
Pengakuan Mahyud in Soal Calon Ketua DPR Pen..
JUM'AT, 12 JANUARI 2018
Ahok Gugat Cerai Istrinya, KPK Diminta Pro ..
JUM'AT, 12 JANUARI 2018
Bang Ariza: Ahok Yang Mau Cerai Kok Gerindr..
JUM'AT, 12 JANUARI 2018
Mahyudin: Penambahan Kursi Pimpinan Parleme..
JUM'AT, 12 JANUARI 2018
VIDEO POPULERKantor Fredrich Digeledah KPK
, 11 JANUARI 2018 , 17:00:00
Langkah Menteri Susi Layak Didukung
, 11 JANUARI 2018 , 15:00:00
FOTO POPULERCagub Jabar Dari PDIP
, 08 JANUARI 2018 , 02:57:00
Erry Ikut Daftarkan Edy-Ijeck
, 08 JANUARI 2018 , 12:39:00
Penyerahan SK Dukungan Nasdem
, 08 JANUARI 2018 , 00:53:00
Berita PopulerBerita TerkiniPerceraian Ahok-Veronica Sesuai Saran Hotman?
08 Januari 2018 17:09
Bisa Jadi Ahok Ikuti Jejak Thaksin Selamatkan Aset
08 Januari 2018 16:02
Ahok Kecewa Ada Asmara Lain Di Hati Veronica
08 Januari 2018 10:12
Kantornya Tutup, Julianto Tio Masih Misterius
09 Januari 2018 15:01
Pria Yang Diduga Cinta Baru Veronica Tan Belum Bisa Dihubungi
09 Januari 2018 10:23
Kemenkes Masih Lamban Tangani Wabah Difteri
12 Januari 2018 04:45
Rapat Gabungan Persiapan Pilkada Serentak 2018
12 Januari 2018 04:28
Kementan Beli Bawang Merah Petani Brebes 40 Ton
12 Januari 2018 03:5 1
Menyoal Surplus Beras Dan Rendahnya Kinerja Bulog
12 Januari 2018 03:38
Setahun Jadi Tersangka, Emirsyah Satar Belum Ditahan KPK
12 Januari 2018 03:23
Trending Tag# AHOK |
# NASDEM |
# PDIP |
# POLISI |
# SOETTA |