Presiden PKS: Tak Elok Semua Parpol Merapat ke Jokowi News ...
- News
- Nasional
- Detail Berita
Presiden PKS: Tak Elok Semua Parpol Merapat ke Jokowi
Davie Pratama, iNews · Jumat, 02 Maret 2018 - 05:35 WIBPresiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman. (Foto: iNews.id/ Dok)
JAKARTA, iNews.id â" Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman menegaskan sikap partainya tidak akan berkoalisi dengan partai politik (parpol) pendukung Joko Widodo (Jokowi) menghadapi Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
Menurut Sohibul Iman, tidak elok jika semua parpol merapat ke Jokowi. PKS, kata dia, perlu menjaga keseimbangan dalam sistem demokrasi sehingga tidak mudah mengalihkan dukungan sebagai partai pendukung pemerintah. Selain itu, Sohibul mengatakan, jika semua partai merapat ke Jokowi maka saat pilpres nanti, Jokowi akan melawan kotak kosong.
âIya, sehingga tak elok jika PKS juga mengambil posisi pada pemerintah, karena nanti Jokowi akan melawan kotak kosong,â katanya di Jakarta, Kamis (1/3/2018).
BACA JUGA:
Sebelum Tentukan Capres, Ketua Umum PAN Akan Temui Mega dan Prabowo
Fadli Zon Ungkap Ada Upaya Jegal Prabowo Maju Capres 2019
Hal itu dinilai tak baik bagi demokrasi di Indonesia sehingga PKS mengambil posisi untuk menjaga proses demokrasi agar berjalan dengan baik. Meski beg itu, saat ini masih terlalu prematur untuk bicara soal dukungan capres lantaran kondisi parpol saat ini masih cair dan komunikasi antarparpol berjalan dengan baik.
Berbeda dengan PKS, Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan masih mempertimbangkan apakah akan bergabung dengan koalisi pendukung Jokowi, poros koalisi pendukung Prabowo Subianto, atau muncul poros baru. Zulkifli akan bertemu dulu dengan Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto.
âSejauh ini komunikasi dengan seluruh partai politik masih cair dan terbuka,â katanya.
Editor : Azhar Azis
BERITA TERKAIT
-
Ketua MPR: Tidak Ada Pintu bagi JK Kembali Jadi Cawapres
-
Sebelum Tentukan Capres, Ketua Umum PAN Akan Temui Mega dan Prabowo
-
Partai NasDem Sebut Syahrul Yasin Limpo Bisa Jadi Pendamping Jokowi
-
Fadli Zon Ungkap Ada Upaya Jegal Prabowo Maju Capres 2019
VIDEO
Terkena Proyek Sodetan, Warga Bidaracina Keukeuh Minta Ganti Rugi
-
Bahas Polemik UU MD3, Presiden Undang Pakar Hukum Tata Negara
-
Gantikan Kepala BNN, Ini Profil Irjen Pol Heru Winarko
-
Hujan Uang, Pasar Festival Kuningan Dipadati Warga
-
Film Karya Anak Bangsa Menangkan Festival di Berlin
STREAMING
BERITA POPULER
-
Pengemudi Mobil Dikeroyok Ojek Online, Begini Kronologi versi Korban
-
Persoalan Ekonomi, Warga Bekasi Pukul Istrinya Pakai Palu hingga Tewas
-
Minta Maaf, Grab Janji Investigasi Insiden Perusakan Mobil
-
7 Kasus Kekerasan Ojek Online, Hancurkan Mobil hingga Pos Satpam
-
Beredar Video TKI Dipukuli Majikan di Hong Kong
-
Kerap Bikin Onar, Ojek Online Harus Disanksi
-
Presiden PKS: Tak Elok Semua Parpol Merapat ke Jokowi
-
Siswi SMP Jadi Budak Seks Guruny a Selama 2 Tahun
-
Dahsyatnya Hujan Es di Arab Saudi, Puluhan Orang Luka
-
Fadli Zon Usul Perang Melawan Narkoba Libatkan TNI
TOPIK POPULER
- Piala Gubernur Kaltim
- Pembunuhan
- Ojek Online
- Indonesian Idol
- Pengeroyokan
- Liga Spanyol
- Pelecehan Seksual
- Video Viral
- Kasus Ujaran Kebencian
- Pilpres 2019
Tidak ada komentar