JK Menolak Penindasan Kemanusiaan Muslim Uighur di China Berita24 - Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla atau kerap disap...
Berita24 - Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla atau kerap disapa JK menyatakan sikap menolak atas segala penindasan Hak Asasi Manusia yang terjadi di Provinsi Xinjiang, China terhadap penduduk muslim Uighur yang menjadi minoritas disana.
Menurut JK, segala bentuk pelanggaran Hak Asasi Manusia harus dilawan, namun ia mengaku pemerintah Indonesia tidak dapat ikut campur dengan permasalahan yang terjadi, karena hal tersebut menjadi urusan dalam negeri pemerintah China.
Sebelumnya, pemerintah China melakukan pelanggaran HAM dengan cara menangkap dan menahan etnis Uighur dan minoritas muslim disana dan diperlakukan sewenang - wenang sejak tahun 2014 lalu.
Muslim Uighur ditahan di kamp khusus dengan alasan untuk mendidik mereka menjadi etnis yang normal. Pemerintah China menyangkal tuduhan pelanggaran HAM dan mengklaim bahwa kamp tersebut hanya bagian dari pelatihan.
Perbuatan diskriminatif pemerintah China terhadap etnis Uighur yang memeluk islam dianggap tidak masuk akal, mereka melarang muslim Uighur menjalankan puasa saat Ramadhan, melarang adanya pengajian, dan shalat berjamaah.
Pemerintah China melakukan hal tersebut karena merasa muslim Uighur menyebarkan ideologi radikal. Sedangkan menurut muslim Uighur, perlakuan pemerintah China memicu sikap radikalisme dan ekstremisme.
Mau Kuliah dengan Beasiswa ? Klik Disini
Penulis : Icha RF
Sumber : cnnindonesia.com
Image : independensi.com
Tidak ada komentar